TERANGKALIMANTAN.Com, Banjarmasin – Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (Uniska MAB) menegaskan perannya bukan hanya sebagai lembaga pendidikan, melainkan juga mitra strategis pemerintah dalam pembangunan daerah.
Komitmen ini terlihat jelas dalam sambutan yang diberikan oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, saat pembukaan PKKMB 2025. Selasa (16/09/2025).
Gubernur Muhidin, melalui Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalsel, Dinansyah, secara khusus menyampaikan apresiasi atas konsistensi Uniska dalam mencetak generasi berkualitas.
“Uniska berperan penting mencetak mahasiswa unggul, islami, dan siap bersaing global. Kami berharap mahasiswa baru dapat menjadi motor pembangunan daerah sekaligus kebanggaan Kalsel,” ujarnya.
Hal ini disambut baik oleh Rektor Uniska MAB, Assoc. Prof. Dr. H. Mohammad Zainul, yang menekankan konsep Kampus Berdampak.
Menurutnya, konsep ini bukan sekadar mengejar prestasi akademik, melainkan mengintegrasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi—penelitian, pengabdian masyarakat, dan KKN—untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan pemerintah.
Tingginya jumlah mahasiswa baru yang diterima tahun ini, yaitu 4.480 dari total 5.309 pendaftar, menunjukkan kepercayaan yang besar dari masyarakat terhadap visi Uniska.
Dengan adanya dukungan penuh dari Yayasan untuk terus meningkatkan fasilitas, Uniska MAB siap mencetak ribuan "Al-Banjari Muda" yang tidak hanya berwawasan global, tetapi juga memiliki kontribusi nyata dalam memajukan Kalimantan Selatan.
(TK - Ab)